Selasa, 28 Mei 2013

PERSAHABATAN DAN CINTA


PERSAHABATAN DAN CINTA
v Narator  :
4 orang sahabat yang sangat rukun (Tasya, Viyona, Chika, dan Desi,). 2 orang diantaranya menyukai teman cowok  yang sama; putra namanya.
Keduanya sangat berbeda, baik itu dari sisi penampilan, maupun sifat mereka. Tasya, si gadis tomboy dan viyona, si gadis feminim. Dalam keseharian mereka di kampus, putra jauh lebih dekat dengan viyona, tetapi terkadang sangat dekat pula dengan tasya.
 Lalu pada siapa Putra akan  menjatuhkan pilihannya ? Tasya ? atau Viyona ?
Adapun konflik di balik persahabatan mereka yang begitu rukun. Semuanya ada dalam drama ini, untuk lebih  lengkapnya, mari kita ikuti selengkapnya berikut ini ;

v Prosedur :
Setelah membaca pendahuluan, semuanya menari sambil pembaca memperkenalkan tiap pemain dan perannya. Setelah perkenalan, drama dimulai dan pembaca membaca bagiannya sebagai penjelasan bagi penonton.



















v  Narator :
Tasya, Viyona, Chika dan Desi adalah sahabat yang sangat rukun.
Tasya dan Viyona sama-sama menyukai Putra, Sayangnya Putra hanya menyukai salah satu diantara mereka. Timbullah rasa benci antara kedua sahabat ini. Meskipun mereka tidak mengatakannya, tetapi tampak sekali melalui sikap mereka; bila Putra lebih dekat dengan salah satu diantaranya.
Suatu hari, terjadi kesalahpahaman antara mereka, hal ini menjadi alasan bagi Tasya untuk membenci Viyona, padahal alasan sebenarnya adalah Putra. Setiap hari Tasya bersikap cuek dan terkesan benar-benar tidak suka pada Viyona. Setiap kali Viyona mengajak Tasya bicara, sekedar menghilangkan kecanggungan antara mereka, Tasya hanya menjawab dengan jawaban dan nada sinis. Suatu sore di kampus :

Ø Viyona : hei, apa kabar teman, kenapa kamu sendiri ? dimana Chika dan Desi ?
Ø Tasya : mana aku tau, memangnya aku ini penjaga mereka ?
Ø Viyona : bukan gitu, tadinya aku kira mereka bersama kamu. Ya sudah, kalau begitu aku pulang duluan yah,,
Ø Tasya : hmm
Ø Viyona : kamu kenapa sih ? kok kayaknya sinis banget, kamu marah ya sama aku ? sikap kamu beberapa hari ini lain banget. Kita kan bukan musuh, kita teman. Kamu lagi ada masalah ya? Cerita dong sama aku.
Ø Tasya : gak penting! Udah ah! Males! Aku masuk dulu soalnya ada kuliah. Bye… ( tasya langsung meninggalkan viyona begitu saja )
Ø Viyona : eh, tapi……

( lagu sedih dan menari, sambil Viyona pun pulang ).
 Keesokan harinya di depan kampus, semua orang masih beramai-ramai di luar. (diiringi lagu semangat dan menari. Setelah itu Putra pun muncul).

Ø Putra : selamat pagi teman-teman.?
Ø Teman-teman :( yang lain ) : hai putra? dan ( yang lain ) : selamat pagi juga…

Sementara chika sibuk bercerita dengan teman-temannya.                                  

Ø Putra : hei chika, selamat pagi. Yang lain dimana ?
Ø Chika : hai. Mungkin belum datang, tra aku perlu bicara sama kamu.
Ø Putra : tentang apa ? penting ?
Ø Chika : ya! Sangat penting! Ini tentang Tasya dan Viyona. aku bingung sejak masalah tugas itu, sepertinya Tasya benar-benar benci pada Viyona sampai sekarang.
Ø Putra : ya. Kamu benar. Aku juga bingung, padahal itu hanya salah paham. Kita harus mencari jalan keluar agar mereka bisa baikan lagi.
Ø Chika : aku setuju. Sebaiknya hal ini kita bicarakan juga dengan Desi.
Ø Putra : oke. Ayo kita masuk.

v  Narator :
Selang beberapa menit mereka tiba di kelas. Desi pun datang, mereka membahas masalah itu karena masalah sebenarnya adalah Putra. Dan hal ini sudah diketahui Chika dan Desi, akhirnya mereka punya rencana untuk membantu mendamaikan kedua sahabat mereka.

Ø Desi : putra, aku ingin bertanya padamu, seandainya ada 2 orang cewek yang suka sama kamu, kira-kira apa yang akan kamu lakukan?
Ø Putra : yah,,,aku pasti harus memilih salah satunya. Tapi, kenapa tiba-tiba kamu tanya begitu? Apakah ada yang menyukaiku ? wah…… siapa orangnya??? Apakah dia cantik ? kenalkan aku padanya……………………
Ø Desi : dasar ke-pede-an  !!! aku hanya ingin tahu! Tapi…. Seandainya itu teman kamu, bagaimana ??
Ø Putra : ehh???? Maksudnya ? (beberapa detik setelah itu) aha!!! (putra menatap Desi sambil senyum-senyum). Pasti kamu suka yah sama aku ??? ayo ngaku ?? kamu sama siapa lagi sih?? Cantik tidak?? Kalo kamu sih udah pasti bakal aku tolak ! kamu kan jelek!!! Siapa sih??
Ø Desi : ye!!! Dasar jelek !!! siapa yang suka sama kamu !!! (chika hanya tertawa ) Kalopun ada yang suka sama kamu, dia udah buta ! apanya sih yang harus dibanggakan dari kamu ?? udah jelek, idiot, gak gaul pula !!!
Ø Putra : Eitzz!!! Hati-hati kalo ngomong !!! gini-gini masih saudaranya Justin Bieber !! (sambil cengengesan )
Ø Desi : wuahahahhahahhahaha …. Gak salah dengar ??? Justin Bieber ?? ngayal !!! eh biar aku kasi tau ya …kalo mimpi jangan jauh-jauh….. MUSTAHIL !!!!
Ø Putra : gak percaya ? ya udah !! besok aku bawa foto kita masih kecil main bareng-bareng.
Ø Desi : hahahahhahaha MIMPI!!!

Chika dan desi hanya tertawa terbahak-bahak.

Ø Chika : eh, udah ah !! tapi serius tra, apa yang dibilang sama Desi…. Gimana ???
Ø Putra : ( dengan wajah terkaget-kaget ). Jadi ??? 2 cewek itu kalian ???
Ya TUHAN, dosa apa hambamu,,, kenapa engkau berikan 2 iblis ini yang suka padaku ???
( Chika dan Desi langsung menjitak kepalanya, diapun mengelus kesakitan ).

Ø Chika : heh unta!! Siapa yang suka sama kamu ?? mendingan suka sama unta beneran deh … daripada sama kamu !!!
Ø Desi : bener ! ( tiba-tiba wajah putra berubah serius ).
Ø Putra : eh. Tapi aku  juga ingin jujur sama kalian, aku juga sebenarnya menyukai seseorang yang dekat dengan kita. Tapi aku harap kalian jangan membenciku. Setiap dekat dengannya aku tak berani menatapnya, aku takut dia membenciku dan menolakku.

( dengan wajah yang sangat kaget, mereka berdua berbalik padanya )

Ø Desi dan Chika : hah?? Siapa dia ? teman kita ? Tasya ? Viyona ?
Ø Putra : mmm, tapi kalian jangan membenciku . kalian harus janji !!
Ø Desi dan Chika : iya !!!
Ø Putra : sungguh ??
Ø Desi dan Chika : iya !
Ø Putra : Tasya ,. ( sambil menunggu reaksi mereka yang sangat kaget, dia sudah bersiap untuk kabur karena takut dihajar ).
Ø Chika : benarkah ? kamu serius ? ( Desipun tak kalah kagetnya )
Ø Desi : putra!! Kamu tidak bohong ??
Ø Putra : hei..!aku tak mungkin mempermalukan diriku hanya untuk berbohong !!aku serius !!
Ø Chika : Tra ! kamu beruntung sekali, karena Tasya juga suka sama kamu. Dan sebenarnya kamu adalah masalah utama tidak rukunnya mereka. Kamu harus bicara yang sejujurnya sama mereka.
Ø Putra : tapi…. Tidakkah itu hanya akan menyakiti mereka ?
Ø Desi : iya. Benar,yang ada mereka hanya akan tambah saling membenci.
Ø Chika : sekarang semua keputusan ada di tangan kamu, dan …….. o o o… aku rasa cukup dulu karena mereka sudah datang.
( Tasya dan Viyona berjalan bersama menghampiri mereka ).
Ø Viyona : hai semua ???
Ø Putra, Desi, dan Chika : hai…
v  Narator :

     Tasya hanya terdiam, sambil mendengar lagu lewat headphone yang terpasang di telinganya. Kelaspun dimulai, dan selama kelas berlangsung Putra hanya dekat Viyona , dan bercanda seolah sepasang kekasih. Melihat itu Tasya sangat risih, ( menyanyi dan menari bersama, sambil Tasya duduk di tempatnya menatap Viyona dan Putra yang lagi asyik bercanda ). Kelas berakhir dan Tasya langsung meninggalkan kelas. Waktu sebelumnya, Putra telah meminta bantuan Desi dan Chika untuk menjelaskan pada mereka berdua. Karena tidak mau ada permusuhan lagi, maka Desi dan Chika merencanakan sesuatu. Tak lama setelah itu mereka  ber4  saling bicara dan jujur. Setelah mendengar semuanya, Tasya dan Viyona  merasa malu dan canggung antara yang satu dengan yang lain karena Keegoisan, Ketidakjujuran, Kesombongan membuat mereka lupa bahwa persahabatan jauh lebih penting dibanding apapun. Akhirnya Tasya meninggalkan mereka dan pulang. Disusul yang lain pun pulang.
 ( lagu dan menari atau lagu sendiri ).
 Selang beberapa detik, Tasya tiba di rumah menemui Ibu-nya dan menceritakannya.

Ø Tasya : Ibu, kira-kira menurut ibu, apa yang harus aku lakukan ? aku begitu malu pada teman-teman, terutama pada Viyona, aku merasa diriku seperti anak kecil, aku benar-benar malu dan tak berani melihat mereka. Apa yang harus aku lakukan??
Ø Ibu : sayang…. Jangan menyalahkan diri sendiri !!! normal kok!! Semua orang juga pernah  mengalami hal yang  sama, wajar sayang……. Sekarang kan semuanya sudah jelas, jadi bagaimana kamu menyikapinya sekarang ? kamu sudah dewasa, lakukan yang menurut kamu terbaik yang harus kamu lakukan. Ibu akan selalu mendoakan kamu.
Ø Tasya : terima kasih bu…
Ø Ibu : iya sayang….

Sebuah lagu………







v  Narator :
Keesokan harinya mereka bertemu di kampus dan masih enggan satu sama lain. Putra tiba-tiba datang dari belakang dan mengagetkan mereka.

Ø Putra : hei…. ( mereka ber4 kaget ).
Ø Chika : dasar gila kamu !! mau buat kita mati muda ??
Ø Putra : woo!!!dasar!!! segitu aja gak kuat ! payah! Gimana kalo tiba-tiba ada bom??? Payah!!

( karena melihat Tasya dan Viyona saling diam, dia langsung menarik tangan mereka dan masuk ke kelas ). Tibanya di kelas, Tasya menemui Viyona dan minta maaf.

Ø Tasya : Viyona, aku minta maaf,,, tentang semuanya. Maaf ya, aku egois, tidak mengingat  kalo persahabatan kita jauh lebih penting.
Ø Viyona : iya. Aku juga minta maaf, aku juga egois. Maaf ya…………..

Keduanya berbaikan dan bersalaman.

Ø Putra : ehm, ehm, ehm… kalo udah baikan begini …traktir-traktir kek…rayain gitu…!!

( mereka berdua hanya tersenyum sambil menjitak putra ).
Lagu dan menari atau hanya lagu.













v  Narator :

Akhirnya mereka ber2 kembali berbaikan dan kembali berteman, karena waktu itu Chika dan Desi memberitahu  mereka bahwa sebenarnya Putra  sudah punya pasangan di kampus lain, dan mereka saling menyayangi, meskipun sebenarnya Putra sangat suka pada Tasya. Tapi ia tak pernah menunjukannya sama sekali. Dia hanya membuat suasana yang terus membuat Tasya merasa cemburu melihatnya dengan Viyona. ( suasana ini diiringi lagu dan tak ada dialog, hanya sepenuhnya berakting ).
Watak dan penampilan Tasya yang tomboy dan tak beraturan, jutek, justru malah membuat Putra tak bisa tak menyukainya. Berbeda dengan Viyona yang sangat feminim dan keibuan.
Perbedaan inilah yang membuat Putra semakin tahu perasaannya dan meyakinkannya untuk dipendam.
Mereka ber5 kembali bersahabat dan menyayangi satu sama lain, meski perasaan mereka tetap sama, tetapi mereka tetap memegang teguh janji yang baru mereka buat untuk tetap menghargai persahabatan mereka dan tidak menghancurkannya dengan perasaannya yang menyakiti sahabat yang lain.
Itulah persahabatan. Persahabatan adalah suatu ikatan yang sangat sederhana, yang hanya butuh kesabaran, kejujuran, keterbukaan, saling menyayangi, saling menghargai, dan tidak egois. Itulah persahabatan yang sempurana. Cinta yang sama antara para sahabat, hanya akan merusak  persahabatan yang sudah terjalin rukun, namun Cinta tak bisa pula disalahkan, karena dia adalah anugerah  dan kodrat dari Tuhan, yang ditempatkan dalam pribadi tiap insan. Syukurilah Cinta yang ada padamu dan jangan pernah salahkan orang lain, bila diapun menyukai orang yang sama, karena itulah sempurnya  Persahabatan dan Cinta. Harus ada airmata, kebencian, pengorbanan, dan kerelaan, karena dari situlah kamu akan sadar dan tak pernah lupa untuk selalu bersyukur bahwa kamu selalu memiliki dia yang tak pernah berhenti untuk memberi Cinta tanpa syarat buat hidupmu. Bila sekarang kamu menangis,,,janganlah kuatir dan jangan takut, dibalik tangis akan ada tertawa bahagia yang menantimu. Insan yang memiliki  Sahabat dan Cinta patut bersyukur dan berterima kasih; karena tidak semua orang bisa merasakannya.

Terima kasih atas kesediaan waktunya.gbu.

Lagu dan menari. Semua di panggung.

By : Novita “_Viyona_” BLESTERAN BELTIM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar